Himbauan Bupati Bone, Tidak Diindahkan Siswa -->

close
Klik 2x untuk menutup(x)
Selamat Datang Daeng Kajang di Kota Makassar

Himbauan Bupati Bone, Tidak Diindahkan Siswa

 Aksi Konvoi Tetap Berlangsung

- WATAMPONE,--Himbauan Bupati Bone, Andi Fahsar M Padjalangi,  ke para Kepala Sekolah SMA di Kabupaten Bone agar menghimbau siswanya yang lulus Ujian Nasional (UN) pada pemgumuman hasil UN, Jumat, 24 Mei, kemarin, agar tidak melakukan konvoi dan coret-coretan baju seragamnya, tidak diindahkan para siswa.

Hal itu terlihat di sejumlah ruas jalan di Watampone, kelompok siswa berkonvoi dengan mengendarai kendaraan sepeda motor. Bahkan, beberapa titik jalan protokol di daerah ini mengalami kemacetan akibat konvoi siswa yang lulus UN tersebut.


Di SMA Negeri 4 Watampone misalnya.
Ratusan siswa yang lulus di sekolah ini selain melakukan aksi coret mencoret, para siswa juga berkumpul di depan sekolah yang terletak di Jalan HOS Cokroaminoto, Kelurahan Macege, Kecamatan Tanete Riattang Barat, kemudian melakukan konvoi di sejumlah ruas jalan.


Kepala SMA Negeri 4 Watampone, Abdul Salam Basir mengatakan,  pihaknya tetap menghimbau siswa agar tidak melakukan aksi coret-coretan dan melakukan konvoi. Hanya saja, masih ada segelintir siswa yang lulus UN di sekolahnya yang masih melakukan konvoi dan aksi coret-coretan baju seragamnya.

Dia menambahkan, sudah melakukan langkah  antisipasi satu minggu sebelumnya dengan menghimbau kepada para siswa agar tidak melakukan konvoi dan aksi coret mencoret,  termasuk himbauan Bupati Bone akan hal itu, tetapi  masih ada sekitar 10 persen siswanya yang melakukan konvoi dan coret-coretan.

Sementara itu, puluhan kendaraan siswa yang melakukan konvoi di sejumlah ruas jalan di Watampone, mankan dan dilakukan tilang kepada pengemudinya. Pasalnya, siswa peserta konvoi tersebut kebut-kebutan dan tidak memiliki kelengkapan surat kendaraan dan melanggar aturan lalu lintas.


Sebelumnya, Kamis, 23 Mei,  Bupati Bone, Andi Fahsar M Padjalangi, menggelar rapat dengan Kepala  Dinas Pendidikan Kabupaten Bone dan Kepala Sekolah tingkat SMA di daerah ini terkait antisipasi adanya aksi coret-coretan dan konvoi siswa. "Kelulusan
UN agar para Kepala Sekolah  menghimbau dan menyampaikan agar para siswa yang lulus UN di sekolahnya, agar melakukan aksi coret dan konvoi yang akan menganggu arus lalu lintas,"jelas dia.


Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bone, Muchlis A Rasyid mengatakan, terkait pengumuman hasil UN tersebut,  Dinas Pendidikan Kabupaten Bone menggelar rapat dengan Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida) di daerah ini.

Rapat dengan Muspida itu  sebagai langkah antisipasi adanya siswa yang melakukan konvoi usai digelar pengumuman hasil UN di daerah ini. "Rapat dengan Muspida sebagai langkah antisipasi siswa yang lulus melakukan konvoi di jalan,"jelasnya